Friday, May 5, 2017

Mengapa saya memutuskan Kristen adalah ideologi yang terbaik buat saya

https://youtu.be/7XtEZvLo-Sc

Menit ke 38:40

Saya menyimpulkan dari penjelasan Professor Jordan B Peterson bahwa ada bagian dari otak yang terus memantau status sosial orang tersebut. Kalau bagian itu percaya bahwa dia berada pada posisi sosial yang bagus, dia akan lebih sehat, immune sistemnya bekerja lebih baik, tidak terlalu sensitif menghadapi impuls negatif, dan sebagainya. Kalau sebaliknya maka dia akan menghadapi dunia dengan sudut pandang yang berat (overwhelmed), dia akan sangat sensitif terhadap impuls negatif, lebih impulsif.

https://youtu.be/BmGfLemCBY4

Alex Haslam membuat percobaan di rumah jompo, dia membuat komunitas komunitas, dan ada komunitas yang tersentralisasi pengambilan keputusannya, dan ada komunitas yang semua turut serta dalam proses pengambilan keputusan. Mereka yang turut serta dalam pengambilan keputusan komunitas merasa lebih bahagia dan memori mereka lebih baik.

Jadi menurut saya adalah lebih sehat untuk kita menurut sertakan orang tua kita dalam sebuah komunitas dan turut serta dalam pengambilan keputusan komunitas tersebut.

Kalau kita percaya Alkitab bahwa kita kepala bukan ekor, bahwa kita anak-anak Tuhan, kita akan bahagia.
Bahkan kita akan maju menghadapi masalah dan tidak sensi direndahkan (seperti orang kristen mula-mula yang banyak berstatus sebagai budak, di cap penghianat, tapi tetap percaya sampai akhir, maju menghadapi impuls negatif dunia).

My objection against selling it cheap v.03

Ephesians 6:1, Luke 6:25 In these verses it seems like the right attitude for christians in the workplace is to sell it cheap, to work as ha...